Abdul Mu’ti Beri Bocoran: Tak Ada Kata Ujian dan Zonasi Lagi

Sistem segmen dalam seleksi siswa baru (PPDB) menjadi masalah dalam beberapa tahun terakhir. Begitu juga dengan ujian nasional (UN) yang sudah lama tidak dilaksanakan.

Mendikdasmen Abdul Mu’ti pernah mengatakan akan meninjau ulang sistem zonasi yang berlaku sekarang. Begitu juga dengan UN.

Lantas bagaimana kemajuan saat ini?

“Sekedar curian, nanti istilah zona tidak lagi digunakan, digantikan dengan istilah lain. Nah, istilah lain apa itu? Tunggu dulu sampai ditetapkan,” kata Abdul Mu’ti sesudah pelantikan pejabat di Kantor Kemendikbudristek Jalan Sudirman, Jakarta, Senin (20/1).

Mu’ti menjelaskan keputusan terkait PPDB akan disampaikan setelah rapat kabinet. Kementeriannya sudah mengirimkan hasil evaluasinya kepada Sekretariat Kabinet.

“Oleh karena itu, kapan pun sistem ini diakhiri, sepenuhnya kami menunggu instruksi dan kebijaksanaan Bapak Presiden,” ujar dia.

Sementara terkait UN, Mu’ti tidak menegas-negaskan apakah UN akan diselenggarakan lagi tahun ini. Namun, ia pastikan tidak akan menggunakan kata “ujian” kembali.

“Kehidupan kami telah penuh dengan ujian, tetapi nanti mungkin ini hanyalah setitik punah, nanti tidak akan ada lagi istilah ujian. Istilah ujian tidak ada. Nah, istilah penggantinya apa? Nanti tunggu sampai keluar,” kata Mu’ti.

Tentang kepastian UN-nya, ia akan menunggu kebijakan PPDB. Ia berharap sebelum Idul Fitri sudah ada kepastian.

“Saya akan laporkan hal itu kepada UN setelah peraturan tentang PPDB dikeluarkan. Dengan begitu, kita berharap tidak perlu menunggu hingga Idul Fitri. Kajian sudah selesai dan sistem telah kami siapkan. Kami hanya menunggu waktu saja,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *