Bontang – Anggota Komisi I DPRD Kota Bontang, Maming menekankan pentingnya menjaga konsistensi antara Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) murni dengan perubahan yang diajukan. Pernyataan ini disampaikan dalam rapat kerja DPRD Kota Bontang yang digelar pada Sabtu (3/8/24).
Dalam rapat tersebut, Fraksi PKB bersama PPP, dan PDI Perjuangan menyampaikan pandangan umum mereka terkait, Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang perubahan APBD Tahun Anggaran 2024.
Menurut Maming, perubahan anggaran tidak boleh menyimpang dari rencana awal dan harus tetap berfokus pada prioritas pembangunan yang telah ditetapkan sejak awal.
“Jangan sampai dikemudian hari terjadi pelanggaran peraturan perundang-undangan,” Ujar Politikus PDI Perjuangan itu di Pendopo Rumah Jabatan Wali Kota, Sabtu (3/8/24).
Menanggapi pandangan tersebut, Wakil Walikota Bontang, Najirah menegaskan bahwa pemerintah kota telah memperhatikan dan berkomitmen untuk mengelola APBD perubahan dengan baik.
Najirah memastikan bahwa, setiap perubahan anggaran tetap dalam batas yang telah ditetapkan oleh Raperda, sehingga semua program pembangunan yang telah direncanakan dapat berjalan lancar dan sesuai target.
“Itu sudah menjadi perhatian dan komitmen pemerintah menyusun ke arah pembangunan Kota Bontang,” terangnya.
Rapat kerja ini menjadi forum penting bagi DPRD dan Pemerintah Kota Bontang untuk memastikan bahwa perubahan APBD Tahun Anggaran 2024 tetap konsisten dengan tujuan awal, demi kepentingan masyarakat Bontang secara keseluruhan. Dengan komitmen bersama ini, diharapkan pembangunan di Kota Bontang dapat terus berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat yang maksimal bagi seluruh warga.
