Ikut Tren “No Buy Challenge 2025”, Ini 4 Hal yang Tak Perlu Dibeli

”.

Tantangan ini mengajak kita untuk lebih bijak dalam mengatur keuangan dengan tidak membeli barang-barang tertentu selama masa waktu tertentu.

Tidak hanya bisa membantu menghemat pengeluaran, tantangan ini juga bisa menjadi langkah awal untuk hidup lebih sederhana dan ramah lingkungan.

”.

Apa saja itu barang-barang tersebut? Lihatlah daftar berikut ini:

1. Produk Skincare Non-Esensial

Tahun ini,” kata Cynthia Suci Lestari, “kita perlu memiliki tujuan yang jelas ketika membeli, tidak banyak sekali ada orang yang tidak tahu dari mana asalnya barang yang mereka beli.

“Tandanya mau mulai beroperasinya di Indonesia lebih dahulu sepertiga kalinya, tapi my membership payment nanti akan lebih mahal, sekira dua kali lipat?” mereka katakannya kepada Sigap88.co, pada Selasa (31/12).

atau mencerahkan warna kulit.

Oleh sebab itu, mengeluarkan uang lebih untuk sesuatu yang sebenarnya tidak terlalu penting, bukanlah keputusan yang bijak.

2. Pakaian Tren Musiman

Membeli pakaian hanya karena mengikuti tren musiman sering kali menjadi penyebab pengeluaran berlebih bagi banyak orang, terutama bagi pecinta fesyen.

“Melalui munculnya tren baru kembali lagi,” kata Cynthia.

Menurutnya, lebih baik memilih pakaian dengan model klasik yang tetap relevan selamanya.

Dengan menerapkan langkah ini, kita akan menciptakan lemari pakaian yang lebih fungsional dan minimalis.

(menciptakan kebahagiaan),” ujarnya,

Tahunan

Seringkali keputusan tahunan menjadi keputusan impulsif yang diambil pada awal tahun.

Hingga uang yang dikeluarkan menjadi sia-sia.

Mengikuti kelas gratis di AREMU, atau menggunakan video olahraga gratis di YouTube.

Dengan cara ini, kita bisa tetap menjaga tingkat kebugaran kita tanpa harus mengeluarkan biaya yang terlalu besar.

4. Aplikasi Berbayar

” di tahun ini.

Aplikasi berlangganan dan pembelian dalam aplikasi sering kali menjadi pengeluaran tambahan yang tidak terduga.

Atau fitur premium yang sebenarnya tidak terlalu dibutuhkan.

Sebagai opsi lain, cari aplikasi bebas yang menawarkan fungsi serupa tanpa biaya tambahan.

Apabila aplikasi memerlukan pembayaran, pastikan untuk menguji coba gratis sebelum berlangganan.

Dengan mengurangi pengeluaran untuk aplikasi berbayar, kita dapat menyimpan lebih banyak uang dan menggunakan teknologi secara lebih bijak.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *