Bontang – Ketua Komisi III DPRD Bontang, Amir Tosina menyatakan keprihatinannya terhadap lambatnya progres pembangunan Jalan Suryanata yang terletak di Kelurahan Bontang Baru.
Proyek yang sudah berjalan cukup lama ini, hingga kini belum menunjukkan tanda-tanda akan segera selesai, membuat masyarakat dan para pemilik usaha di sekitar lokasi proyek semakin merasa dirugikan.
Amir Tosina menegaskan bahwa kontraktor yang bertanggung jawab atas proyek tersebut harus segera menyelesaikan pekerjaan ini untuk mencegah dampak negatif yang lebih luas.
“Jika proyek ini terus tertunda, banyak pihak yang akan dirugikan, terutama warga dan pelaku usaha lokal yang terdampak langsung oleh kegiatan pembangunan ini,” ungkap Atos kepada awak media, Selasa (6/8/2024).
Keluhan dari warga dan pemilik usaha di sekitar Jalan Suryanata semakin mengemuka. Dampak dari proyek ini, tidak hanya menimbulkan ketidaknyamanan dalam aktivitas sehari-hari, tetapi juga menurunkan pendapatan para pengusaha lokal yang selama ini menggantungkan hidupnya di kawasan tersebut.
Penurunan pendapatan ini disebabkan oleh, sulitnya akses jalan yang membuat pelanggan enggan berkunjung ke tempat usaha mereka. Situasi ini, menurut Amir, tidak boleh dibiarkan berlarut-larut.
Ia meminta pihak kontraktor untuk bekerja lebih cepat dan menyelesaikan proyek ini sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
“Kami akan terus mengawasi perkembangan proyek ini dan memastikan bahwa hak-hak masyarakat dan pelaku usaha tidak terabaikan,” tegas Amir.
Dengan demikian, Amir Tosina berharap agar pembangunan Jalan Suryanata segera rampung sehingga warga dapat kembali beraktivitas dengan normal tanpa gangguan, dan pelaku usaha dapat kembali mendapatkan penghasilannya secara maksimal.