Jakarta – Pemuda Muhammadiyah memberikan apresiasi penuh atas komitmen Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam upayanya memerangi judi online di Indonesia. Menurut Pemuda Muhammadiyah, sikap tegas Kapolri yang menyatakan kesiapannya untuk mundur jika terbukti menerima uang dari aktivitas judi online mencerminkan keberanian dan integritas seorang pemimpin.
“Ini adalah sikap yang menunjukkan keteladanan. Pak Listyo menegaskan komitmennya terhadap hukum yang tidak pandang bulu. Keberanian untuk melepas jabatan jika terbukti terlibat adalah hal penting, yang menunjukkan integritas pribadi dan menghormati tanggung jawab publik. Dalam ranah kehidupan publik, ketegasan ini penting untuk memastikan bahwa pemberantasan judi online dijalankan dengan adil,” ujar Sekretaris Jenderal Pemuda Muhammadiyah, Najih Prastiyo, kepada media, Rabu (13/11/2024).
Najih menilai bahwa ketegasan seperti ini sepatutnya menjadi teladan bagi seluruh pejabat publik, terutama bagi para penegak hukum. “Sikap tegas Pak Listyo seharusnya menjadi contoh bagi semua pejabat publik, terlebih bagi para penegak hukum. Teladan dari pejabat dan aparat adalah fondasi dalam membangun kepercayaan masyarakat. Ketika keteladanan hilang, kepercayaan publik pun bisa rapuh,” tambahnya.
Mengenai persoalan judi online yang tengah marak di Indonesia, Najih menyatakan dukungan dan kepercayaannya terhadap Polri. Ia meyakini bahwa kepolisian akan bertindak tegas dan tuntas dalam menangani masalah ini.
“Saya percaya Kapolri akan bertindak tegas untuk mengatasi masalah judi online. Kita tahu masalah ini sudah memakan banyak korban, baik dari segi materiil maupun imateriil. Saya yakin Kapolri akan menangani ini dengan serius dan tuntas!” ujarnya.
