Tingkat Pengangguran di Bontang Tertinggi se-Kaltim, DPRD Dorong Pemerintah Ciptakan Lapangan Kerja

Bontang – Tingkat pengangguran di Kota Bontang mencatatkan angka tertinggi se-Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), dengan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) mencapai 7,74 persen atau setara dengan 7.348 jiwa pada tahun 2023, menurut data Badan Pusat Statistik (BPS). Salah satu penyebab tingginya pengangguran ini adalah ketidakseimbangan antara jumlah pencari kerja dan lapangan kerja yang tersedia di kota tersebut.

Anggota DPRD Bontang, Nursalam, menyatakan bahwa pemerintah perlu menciptakan inovasi untuk membuka lapangan kerja baru. Hal ini menjadi krusial mengingat Bontang kerap menjadi tujuan bagi pendatang untuk mencari peluang pekerjaan.

“Perusahaan-perusahaan besar jarang membuka peluang kerja bagi yang belum memiliki pengalaman. Maka dari itu, pemerintah harus berinovasi untuk menciptakan lapangan kerja,” kata Nursalam, Jumat (25/10/2024)

Nursalam juga menyoroti isu nepotisme yang sering terjadi dalam proses perekrutan tenaga kerja di Bontang. Menurutnya, banyak masyarakat yang berpendapat bahwa mendapatkan pekerjaan lebih mudah jika memiliki koneksi atau “orang dalam” di perusahaan.

“Mereka yang punya kenalan di perusahaan seringkali lebih diunggulkan. Sementara itu, pendatang hanya mengandalkan kemampuan SDM mereka,” jelasnya.

DPRD berharap pemerintah daerah dapat segera mencari solusi untuk membuka lebih banyak lapangan kerja agar masalah pengangguran di Bontang bisa diatasi.

“Jadi peluang kerja lebih merata bagi semua lapisan masyarakat,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *