Dunia Gamer Kembali Heboh dengan Lowongan Unik dari xAI
Dunia gaming kembali mencuri perhatian setelah Elon Musk, bos besar Tesla, SpaceX, dan X (Twitter), mengumumkan sebuah inisiatif baru melalui perusahaan AI miliknya, xAI. Tidak hanya sekadar menawarkan posisi kerja biasa, xAI membuka lowongan yang sangat menarik: menjadi “pelatih video game” untuk chatbot AI bernama Grok.
Tugas utama dari posisi ini bukan hanya sekadar bermain game. Sebaliknya, pelatih akan bertugas mengajarkan Grok bagaimana memahami, menciptakan, dan menilai game yang seru dan kreatif. Grok sendiri adalah chatbot AI yang dikembangkan oleh xAI dan saat ini sedang digunakan di platform X (Twitter). Namun, Musk ingin agar Grok mampu melampaui kemampuan dasarnya, yaitu hanya menjawab pertanyaan. Ia ingin Grok bisa menciptakan game dari nol.
Tugas Pelatih: Mengajarkan Kreativitas dan Gameplay
Sebagai pelatih, Anda akan membantu Grok belajar dari berbagai jenis game. Tugas ini mencakup memberikan masukan tentang gameplay, alur cerita, mekanik, hingga nilai kreativitas. Intinya, Anda akan menjadi “sensei” bagi AI yang nantinya dapat menjadi desainer game digital masa depan.
Penting untuk dicatat bahwa tugas ini tidak hanya sebatas teori. Anda akan diberi tanggung jawab untuk memandu Grok dalam memahami dunia game secara mendalam. Dengan begitu, AI tersebut bisa menghasilkan game yang tidak hanya menarik, tetapi juga bervariasi dan inovatif.
Gaji Fantastis yang Menggiurkan
Bagian paling menarik dari lowongan ini adalah gaji yang ditawarkan. Dalam pengumuman resmi, xAI menawarkan bayaran antara USD 47 sampai USD 105 per jam. Jika dirupiahkan, nominalnya berkisar antara Rp747 ribu hingga Rp1,6 juta per jam. Dengan hitungan tahunan, angka ini bisa mencapai hingga Rp3,4 miliar per tahun.
Yang lebih mengejutkan lagi, Anda tidak perlu memiliki ijazah untuk melamar posisi ini. xAI hanya mencari orang yang benar-benar memahami dunia game. Pengalaman dalam membuat atau menguji game, bahkan sekadar sebagai gamer aktif, bisa menjadi nilai tambah.
Bekerja dari Mana Saja, Tanpa Batasan Lokasi
Kerja bisa dilakukan secara remote penuh. Artinya, Anda bisa bekerja dari rumah sambil tetap rebahan di kursi gaming. Yang terpenting, Anda harus disiplin, memiliki motivasi tinggi, serta mampu bekerja sama dengan tim teknis xAI untuk membantu Grok menjadi AI gamer terpintar di dunia.
Musk menyebut proyek ini sebagai bagian dari mimpinya untuk membangun studio game berbasis AI. Pada tahun lalu, ia sempat menyatakan bahwa industri game saat ini terlalu dikontrol oleh korporasi besar, dan ia ingin “mengembalikan esensi main game untuk kesenangan”.
Dari Dimarahi Main Game, Kini Dibayar Miliaran
Sangat lucu jika kita pikirkan perubahan zaman. Dulu banyak orang dimarahi karena terlalu lama bermain game. Kini, Elon Musk justru mencari orang-orang seperti Anda—para gamer sejati—untuk dibayar miliaran rupiah. Perubahan ini menunjukkan bahwa hal-hal yang dulu dianggap sebagai pemborosan waktu kini menjadi skill bernilai tinggi.
Hobi, AI, dan Masa Depan Kerja Menyatu
Lowongan ini membuktikan bahwa masa depan kerja tidak lagi sepenuhnya bergantung pada ijazah, tetapi pada kemampuan dan passion. Dunia terus berubah, dan AI mulai membuka pintu ke pekerjaan-pekerjaan baru yang bahkan belum pernah kita bayangkan sebelumnya.
Jika ada yang masih mengatakan, “Main game tidak bikin sukses,” berikan mereka contoh ini. Elon Musk telah membuktikan bahwa hobi Anda bisa menjadi karier masa depan.
Kesempatan Besar untuk Para Gamer
Lowongan “pelatih video game” di xAI mungkin salah satu bukti paling keren bahwa masa depan kerja dan AI sudah menyatu. Gaji miliaran, kerja remote, dan tidak butuh ijazah, cukup butuh cinta pada dunia game dan kemauan untuk terus belajar.
Siapa sangka, yang dulu dianggap hanya “main game” kini bisa menjadi profesi prestisius. Elon Musk lagi-lagi menunjukkan bahwa jika Anda percaya pada hobi Anda, dunia akan memberi cara untuk menjadikannya karier.
